Jumat, 28 Desember 2012

PERILAKU MASYARAKAT PERKOTAAN

     Kali ini saya akan membahas tentang perilaku masyarakat perkotaan untuk menyelesaikan tugas selanjutnya. Masyarakat metropolitan memang identik dengan gaya hidup yang serba ada dan berbanding terbalik dengan masyarakat yang ada dipedesaan. Perbandingan ini kemungkinan besar membuat masyarakat yang ada dikota sudah jarang lagi memikirkan sisa umurnya di desa. Karena tak lepas dari gaya hidup warga kota yang tak sehat dan rendahnya angka harapan hidup di perkotaan.

     Pada umumnya kota di asosiasikan dengan pengangguran, kemiskinan, polusi, kebisingan, ketegangan mental, kriminalitas, kenakalan remaja, seksualitas dan sebagainya. Bukan hanya dalam hal lingkungan fisik kota itu saja yang tidak menyenangkan juga dalam lingkungan sosialnya. Kehidupan kota cenderung bersifat kompetitif, hubungan atas dasar kepentingan ekonomi, sangat mempengaruhi tata nilai didalam kehidupan dan hubungan sosial masyarakatnya. Tata nilai disini meliputi perilaku, sikap hidup, pola berpikir dan budaya.

     Ada beberapa perilaku masyarakat metropolitan yang bisa  memperpendek usia dari berbagai sumber seperti: Malas berolahraga, gampang stres, suka makan junkfood, sering begadang, suka mencari hiburan, mengendarai kendaraan dengan sembarangan atau ugal-ugalan dan masih banyak lagi perilaku masyarakat metropolitan yg semacam itu.

     Oke, kayanya cuma ini aja deh, sampai ketemu ditugas selanjutnya yaaaaa...:)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar