Minggu, 08 Juni 2014

WAWASAN NUSANTARA

Wawasan nusantara memiliki beberapa pola pikir dan pola sikap yang senantiasa mengutamakan kepentingan bangsa dan Negara republik Indonesia, dan wawasan nusantara harus kita terapkan dalam kehidupan nasional seperti kehidupan politik, ekonomi, sosial budaya dan pertahanan keamanan. Dalam menerapkan wawasan nusantara, kita sebaiknya harus mengetahui pengertian dasar, kedudukan, hakikat, fungsi dan tujuan dari wawasan nusantara. Berdasarkan tentang teori-teori wawasan, latar belakang falsafah pancasila, latar belakang pemikiran aspek kewilayahan, aspek sosial budaya dan aspek kesejahteraan, terbentuklah satu wawasan Indonesia yg disebut wawasan nusantara.

Wawasan nusantara harus dijadikan pedoman dalam memelihara dan membangun tuntutan bangsa. Oleh karena itu penerapan wawasan nusantara harus tercermin pada pola pikir dan pola sikap yang senantiasa lebih mementingkan bangsa dan Negara daripada  kepentingan kelompok atau kepentingan pribadi. Dengan kata lain, wawasan nusantara menjadi pola yang mendasari cara berpikir dan bertindak dalam menghadapi berbagai masalah  yang menyangkut kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

a.      Impementasi dalam kehidupan politik
b.      Implementasi dalam kehidupan ekonomi
c.       Implementasi dalam kehidupan sosial budaya
d.      Implementasi dalam kehidupan pertahanan keamanan

Kehidupan politik
            Pelaksanaan kehidupan politik diatur dalam undang-undang, seperti UU partai politik, UU pemilihan umum, dan UU peilihan presiden. Pelaksanaan kehidupan bermasyarakat dan bernegara di Indonesia harus sesuai dengan hokum yang berlaku. Seluruh bangsa indonesiaharus mempunyai dasar hokum bagi setiap warga Negara.

Kehidupan ekonomi
            Pembangunan ekonomi harus memperhatikan keadilan dan keseimbangan antar daerah. Oleh karena itu, dengan adanya otonomi daerah dapat menciptakan upaya dalam keadilan ekonomi. Pembangunan ekonomi harus melibatkan partisipasi rakyat.

kehidupan sosial budaya
            mengembangkan kehidupan bangsa yang serasi Antara masyarakat yang berbda, dari segibudaya, status sosial maupun daerah. Contohnya dengan pemerataan pendidikan disemua daerah dan program wajib belajar harus diprioritaskan bagi daerah tertinggal.

kehidupan pertahanan keamanan
            membangun rasa persatuan, sehingga ancaman suatu daerah atau pulau juga menjadi ancaman bagi daerah lain. Rasa persatuan ini dapat diciptakan dengan membangun solidaritas dan hubungan erat antar warga Negara yang berbeda daerah dengan kekuatan keamanan.


            Mengerti, memahami, menghayati tentang bangsa yang telah menegara, bhwa dalam menyelenggarakan kehidupan memerlukan konsepsi wawasan nusantara sehingga sadar sebagai warganegara yang memiliki cara pandang. Agar k-2 hal dapat terwujud diperlukan sosialisasi dengan program yang teratur, terjadwal dan terarah. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar